Indomie the next level, kurang lebih begitu saya menyebutnya. Diawal adanya mie instan, saya berekspektasi bahwa apa yang ada didalam bungkus itu akan sesuai dengan penampakan bungkusnya. Cantik, indah, dan menggemaskan. Nyatanya, bungkus dan isi sama di mie instan terkadang cuma khayalan anak kos di tanggal tua. Tambahan berupa nasi pun harus dilakukan, harapannya sih sesuai dengan kebutuhan kalori. Beuh, melas banget kayaknya jadi anak kosan? Tapi nggak juga tuh, dan nyatanya sekarang indomie sudah menuju ke level lebih tinggi.
Tag: Makan
Ketupat dan opor ayam, sudah di- include kan dalam damainya suasana lebaran. Ya bisa dibayangkan berkumpul bersama keluarga besar dari berbagai penjuru, kemudian kita makan opor ayam dan ketupat sambil bercengkrama. Setidaknya hal itu merupakan tampilan umum dalam suasana lebaran.
Sejujurnya, saya seorang mahasiswa yang selalu berusaha hemat dalam setiap aktifitas yang Saya lakukan. Misalkan saja untuk berangkat kuliah, mencari rute paling pendek, tidak macet, merupakan hal yang selalu saya lakukan. Apalagi soal ngerjain tugas dan lain sebagainya. Tidak terlepas juga soal makan, ya bagaimana lagi ini adalah salah satu kebutuhan primer. Baiklah makan yang saya maksud disini adalah makan pokok, makan nasi dengan lauk. Bukan nyemil, macem bakso. Eh, bakso cemilan emang? :D
Kondisi Batu dan Malang tidak jauh berbeda dalam benak saya, pun juga termasuk cuacanya. Terlepas dari suasana hujan yang labil, hujan cuma dilingkup lokal desa dan desa sebelahnya tidak hujan.